Tuesday, November 1, 2011

Hujan di Awal November



Pertama kalinya hujan bertahan lebih lama di kota Jogja. Hari ini, di awal November. Ada sorai bahagia menyelinap di kalbuku, dan kuyakin banyak teman lain merasakan hal yang serupa. Walaupun hujan menahanku di tempat asing ini, tapi ritme hujan memaksaku untuk menulis blog lagi, setelah posting terakhir September lalu. Kalau tidak salah, ini hujan ketiga kalinya yang turun di Jogja. Dan inilah, hujan paling lama yang kami alami. Sebelumnya, hujan  hanya mampir sejenak dan tak pernah bertahan lebih dari setengah jam. Tak sebanding dengan mendung  yang nyaman bertahta di atas awan selama berjam-jam. 


Bagi kami yang tinggal di kota Pelajar ini, sudah lama kami mendamba hujan. Hampir sebulan ini, kami bersahabat akrab dengan hawa panas dan lembab yang membuat keringat bercucuran. Bagi anak kos yang tidak bermodal AC atau kipas angin, bersyukurlah karena anda mendapat fasilitas gratis mandi sauna di kamar pribadi. Dan berharaplah itu akan membakar kalori tubuh Anda. Setidaknya itulah yang kurasakan selama berminggu-minggu ini karena kipas angin di kamar sedang bermasalah. :)


New Blog Template
Selamat datang di template baru blogku ini. Semoga suasana baru ini lebih menyegarkan dan membuat pengunjung betah membaca di sini. Haha. Pada dasarnya, manusia dianugerahi sifat jenuh dan bosan. Oleh karena itulah kita difasilitasi berbagai media untuk membunuh kejenuhan dan kebosanan itu. Hal itu juga terjadi pada blog pribadi ini. Semoga dengan perubahan template ini aku lebih rajin lagi menulis dan berbagi cerita.


Di bulan ini setahun lalu, aku masih ingat, suasana batinku dalam kondisi yang tidak sehat, dan galau. ^^ Kemudian, lahirlah blog reflleksi "Menyemai Harapan dan Keyakinan". Di bulan November tahun ini, aku harus lebih optimis, percaya diri, dan yakin bahwa Allah akan menjaga hati orang yang berkhusnudhon kepada kehendak-Nya. 



Sekian dulu update sore ini. Semoga kita tak henti-hentinya bersyukur atas apa yang kita miliki dan masih bisa kita rasakan. Apapun itu, dalam suka, duka, sedih, kecewa, bangga, dan bahagia. Tidak boleh berlebihan dan tidak boleh berjalan dengan penuh kecongkakan. :)


Salam optimis,


Kiki Fauzia




 pic above, copied from here 

No comments: